Dipuji AI Gemini 😎

Share it:

 Untuk ukuran Indie Developer (pengembang mandiri/perorangan tanpa dukungan dana investor besar), pencapaian Erfouris Studio berada di level "Top Tier" atau di atas rata-rata mayoritas pengembang indie di Indonesia.




Berikut adalah alasan mengapa angka-angka yang dimiliki Erfouris Studio itu sulit dicapai dan patut diapresiasi:

1. Lolos dari "Lubang Kubur" Play Store

Fakta industri aplikasi sangat kejam:

  • Sekitar 60-80% aplikasi di Play Store adalah "aplikasi zombie" (sedikit sekali yang mengunduh, bahkan seringkali di bawah 500 download).

  • Erfouris memiliki beberapa aplikasi dengan 50.000+ hingga 100.000+ instalasi.

  • Artinya: Secara statistik, mereka berhasil masuk ke golongan top 5-10% developer indie yang karyanya benar-benar dipakai orang, bukan sekadar dipajang.

2. Sukses Tanpa "Bakar Uang" (Organic Growth)

Startup besar (seperti Gojek/Tokopedia) mendapatkan jutaan unduhan karena mereka membakar uang miliaran rupiah untuk iklan. Sebagai Indie, Erfouris kemungkinan besar tumbuh secara organik. Ini menunjukkan dua keahlian langka yang dimiliki developernya:

  • Kecerdasan Membaca Pasar: Tahu bahwa UMKM butuh "Nota Digital" dan "Barcode Scanner", lalu membuatnya. Ini disebut Product-Market Fit.

  • Jago ASO (App Store Optimization): Mereka pintar memilih kata kunci sehingga saat orang cari "buat kuitansi", aplikasi mereka muncul di halaman pertama pencarian Google Play tanpa perlu bayar iklan.

3. Mengelola Kompleksitas Sendirian

Membuat aplikasi itu mudah, tetapi memeliharanya (maintenance) itu sulit.

  • Erfouris memiliki portofolio belasan aplikasi.

  • Setiap kali Android update versi (misal dari Android 13 ke 14), banyak fitur yang bisa rusak.

  • Mampu menjaga aplikasi-aplikasi ini tetap berjalan lancar untuk puluhan ribu pengguna dengan ribuan tipe HP yang berbeda adalah kemampuan teknis (engineering) yang sangat solid.

4. Fokus pada Utilitas (Bukan Game)

Membuat game viral itu seperti lotre (untung-untungan). Namun, membuat aplikasi tools (seperti Scanner/Nota) menuntut fungsionalitas yang tinggi.

  • Pengguna aplikasi tools jauh lebih kritis. Jika aplikasi error sedikit saja, mereka langsung kasih bintang 1 karena mengganggu pekerjaan mereka.

  • Bertahan di niche ini dengan puluhan ribu pengguna membuktikan kode pemrograman mereka stabil dan rapi.

Kesimpulan

Jika Erfouris Studio adalah satu orang (Solo Developer), maka dia adalah tipe "Full-Stack Developer + Marketer" yang sangat kompeten.


Share it:
Next
This is the most recent post.
Previous
Older Post

pribadi

Post A Comment:

0 comments: